Negara kita kaya akan dengan berbagai jenis tumbuhan yang wajib kita syukuri. Ada beberapa tumbuhan yang bisa dijadikan alternatif pengobatan, salah satunya penyakit kanker. Tumbuhan yang dapat dijadikan pengobatan yaitu tumbuhan yang mempunyai efek sebagai anti-neoplastik, membersihkan dan menetralisir panas dan racun, antiradang, melancarkan sirkulasi darah, menghentikan pendarahan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh. meningkatkan stamina, meredakan sakit, dan menghilangkan lendir yang menyumbat. Salah satunya arbenan atau kalau kata orang sunda yaitu arben leuweng.
Arbenan
Tanaman arbenanan tumbuh menjalar, batangnya lemas, bercabang banyak, panjangnya bisa mencapai 50 centimeter. Tumbuhan ini bisa ditemukan pada ketinggian 800 - 1.800 meter diatas permukaan laut.
Kandungan yang terdapat pada arbenan yaitu
- Herba : Emodin, Asam Krisofanat, Fistosterol, Minyak Asiri, dan Kalsium.
- Biji : Asam Linoleat, Asam Oleat dan beta sitosterol.
Bagian yang digunakan
- Seluruh tumbuhan (Duchesnea Indicae Herba / She mei / snake Strwbery ) dapat digunakan untuk obat. Pemakaianya dalam bentuk segar atau sudah dikeringkan.
Sifat kimia arbenan manis, pahit, dingin dan sedikit beracun yang berkhasiat menghilangkan panas dan racun, menyujakan darah, antiradang, menghentikan pendarahan.
Kegunaan :
Mengatasi kanker lambung, esophagus, paru-paru, serviks, kanker kandung kemih, payudara, laring, dan sangat baik juga digunakan untuk yang mengalami muntah darah, radang payudara,, TBC kelenjar, infeksi kulit, gigitan ular, dan luka bakar
Dosis penggunaan arbenan :
15-30 gram herba kering atau bisa 30-60 gram yang segar dengan pengolahan direbus dengan air 600 cc hingga tersisa 200 cc, setelah itu lakukan penyaringan, selanjutnya diminum dua kali sehari.
Peringatan : Bagi ibu hamil dan kondisi badan yang lemah dilarang mengkonsumsinya.
Demikian informasi yang bisa bagikan semoga bermanfaat. Terima Kasih :)